Rumah > Berita > Blog

Apa pro dan kontra dari faucet bathtub yang dipasang di dinding versus dek yang dipasang di dek?

2024-10-11

Faucet bathtubadalah elemen penting untuk bathtub apa pun, mengingat keran adalah sumber utama air dan kontributor utama terhadap nilai estetika kamar mandi. Muncul dalam berbagai desain dan jenis, tetapi dua tipe yang paling umum adalah keran bathtub yang dipasang di dinding dan dek. Yang pertama melekat pada dinding di atas bak mandi, sedangkan yang terakhir dipasang di tepi bak itu sendiri. Sebelum memutuskan jenis mana yang akan digunakan, penting untuk menimbang pro dan kontra masing -masing.
Bathtub Faucets


Apa keuntungan dari faucet bathtub yang dipasang di dinding?

Manfaat paling signifikan dari menggunakan faucet bathtub yang dipasang di dinding adalah bahwa mereka membebaskan ruang balasan di tepi bak mandi, memberikan nuansa yang lebih luas ke kamar mandi. Mereka juga lebih mudah dibersihkan karena tidak ada perangkat keras di bak itu sendiri, membuatnya lebih higienis. Selain itu, keran bathtub yang dipasang di dinding dapat dipasang lebih tinggi di dinding, memberikan aliran air yang lebih baik dan membuatnya lebih mudah untuk mengisi bak mandi.

Apa kelemahan dari faucet bathtub yang dipasang di dinding?

Salah satu kerugian signifikan menggunakan faucet bathtub yang dipasang di dinding adalah biaya pemasangan. Memasang faucet bathtub yang dipasang di dinding sering kali mensyaratkan memecahkan dinding, mengalihkan rute pipa, dan menambahkan perangkat keras tambahan, yang bisa sangat mahal. Selain itu, setelah dipasang, mengubah posisi keran bisa sulit atau tidak mungkin, membatasi posisi bak mandi di kamar mandi.

Apa keuntungan dari faucet bathtub yang dipasang di geladak?

Keuntungan utama menggunakan keran bathtub yang dipasang di dek adalah kemudahan pemasangannya. Tidak seperti keran yang dipasang di dinding, mereka membutuhkan lebih sedikit pekerjaan pipa dan perangkat keras, menjadikannya pilihan yang lebih terjangkau. Faucet bathtub yang dipasang di geladak juga lebih fleksibel daripada rekan-rekannya yang dipasang di dinding karena mereka dapat dipindahkan untuk memenuhi berbagai ukuran dan bentuk bak. Selain itu, penempatannya di tepi bak mandi mengurangi jarak antara faucet dan sumber air, menghasilkan aliran air yang lebih cepat.

Apa kelemahan dari faucet bathtub yang dipasang di geladak?

Salah satu kelemahan signifikan menggunakan faucet bathtub yang dipasang di geladak adalah mereka mengambil ruang balasan, mengacaukan tepi bak mandi, membuatnya terlihat lebih kecil dari yang sebenarnya. Mereka juga lebih menantang untuk dibersihkan, dengan perangkat keras yang melekat pada tepi bak mandi, membuatnya lebih menantang untuk mencapai setiap celah. Selain itu, karena kedekatannya dengan bak mandi, mereka lebih rentan terhadap kerusakan air dan keausan.

Secara meyakinkan, memilih faucet bathtub terutama adalah masalah preferensi pribadi. Faucet bathtub yang dipasang di dinding maupun yang dipasang di dinding memiliki kelebihan dan kekurangannya. Pertimbangkan ukuran, bentuk, gaya, gaya, dan anggaran Anda sebelum membuat keputusan.

Jiangmen Yanasi Sanitary Ware Co.ltd. menghasilkan sejumlah besar produk kamar mandi berkualitas tinggi, termasuk berbagai faucet bathtub. Kami berkomitmen untuk menyediakan pelanggan kami dengan produk dan layanan terbaik. Kunjungi situs web kami di www.yanasibathroom.com untuk mempelajari lebih lanjut tentang produk kami, atau hubungi kami diyana6888@163.comuntuk memesan atau memesan janji temu.


Referensi:

1. Smith, J. (2015). Memilih perlengkapan pipa yang tepat untuk kamar mandi Anda. Fine Homebuilding, 273, 64-69.

2. Johnson, C. (2018). Peran keran bathtub di kamar mandi modern. Plumbing and Mechanical, 126, 39-42.

3. Myers, D. (2019). Faucet Bathtub: Studi perbandingan. Plumbing hari ini, 54, 23-26.

4. Wilson, L. (2017). Fungsi estetika versus: Memilih faucet bathtub yang sempurna. Jurnal Kamar Mandi, 68, 12-15.

5. Franklin, E. (2016). Faucet yang dipasang di dinding versus geladak: evaluasi kinerja. Aspe Journal, 8, 45-48.

6. Lee, K. (2017). Tren keran dalam desain kamar mandi modern. Interiors Showcase, 91, 34-37.

7. Westin, G. (2018). Panduan pengguna untuk faucet bathtub. Kamar Mandi Modern, 42, 17-21.

8. Jones, S. (2016). Pertimbangan desain untuk keran bathtub di kamar mandi kecil. Kamar mandi dan banyak lagi, 96, 51-55.

9. Wong, B. (2020). Beyond the Basics: Bathtub Faucet Technology. Plumbing hari ini, 73, 29-33.

10. Chen, R. (2019). Dampak desain faucet bathtub pada kepuasan pengguna. Jurnal Bathing and Hygiene, 11, 27-31.

X
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept